Ajang Pencarian
Bibit Unggul Olimpiade

Beberapa hari ini setelah ujian akhir semester ganjil tahun ajaran 2012/2013, sekolah menyelenggarakan liga sains. Liga sains yang diikuti seluruh peserta didik dari kelas X sampai XII dimulai pukul 07.30 WIB. Dan, liga sains disambut antusias oleh peserta didik. Peserta didik telah mempersiapkan diri dengan timnya. Setiap mata pelajaran telah dibagi sesuai keunggulan dari peserta didik.

Melalui sentral, Dra. Maria Rosalia R. selaku koordinator pelaksana IPS, Jumat (14/12/2012) mengumumkan tempat kegiatan liga sains. Berada di kelas-kelas yang telah disiapkan dan bapak ibu guru sudah berada di kelas sesuai mata pelajaran, yakni Kimia, Fisika, Biologi, Sosiologi, Ekonomi, Geografi, Matematika, dan komputer.

Untuk liga komputer, tempatnya di laboratorium komputer dikoordinir oleh bapak Ruslan dan  Agus. Dan, Matematika dikoordinir oleh ibu Nike di kelas, jelas ibu Rosa.

Alokasi waktu pengerjaan soal liga sains, panitia menyediakan 90 menit setiap mata pelajaran. Soal-soal dibuat secara umum mulai dari tingkat SMP hingga SMA sesuai mata pelajarannya.

Tujuan kegiatan ini untuk mencari bibit-bibit baru dari peserta didik dalam mempersiapkan olimpiade dan lomba-lomba yang diselenggarakan instansi swasta maupun negeri.

Selain itu, kegiatan ini juga melatih kompetensi peserta didik dan bagian bentuk dari implementasi hasil dari proses belajar mengajar peserta didik selama di kelas.

"Hal ini dibenarkan oleh Dionisia Bhala, S.Pd bahwa peserta didik dilatih percaya diri dalam mengerjakan soal-soal dari semua tingkatan."

Sabtu (15/12/2012), mata pelajaran Geografi yang diujikan tingkat kesulitan soalnya 60% yang tarafnya soal Olimpiade. Untuk babak penyisihan dan semi final, mata pelajaran Geogrfi menyediakan 30 soal terdiri dari hafalan, analisis, pengetahuan umum Geografi, dan perhitungan tentang Geografi semisal arah mata angin, terang Oni di ruang Ursula.

Dan, di final peserta didik yang lolos di mata pelajaran Geografi akan mempresentasikan analisis fenomena bumi, seperti gempa bumi dan tsunami selama 15 menit, tambahnya. (it/sanmar)